Dokter hewan. Apa dan Bagaimana ?

Tulisan ini dibuat mungkin bisa mewakili pertanyaan kalian yang sudah masuk akhir-akhir ini. Setelah saya baca dan membalas pertanyaan nya saya rangkum ditulisan ini. Semoga membantu untuk kalian yang mungkin akan memilih profesi dokter hewan ini atau mungkin sudah 'terlanjur' memilih profesi ini atau mungkin saja 'dipaksa' memilih profesi ini. Yang terpenting untuk siapa saja yang sedang membaca ini,

1. Bagaimana bisa jadi dokter hewan ?

Jalan satu-satu nya untuk bisa menjadi dokter hewan tentu saja masuk sekolah/kuliah di Perguruan Negeri yang menyediakan program studi Fakultas Kedokteran Hewan (FKH). Untuk memenuhi kebutuhan dokter hewan  di Indonesia ini sudah mulai dibuka Universitas yang menyediakan program studi kedokteran hewan, setelah hanya 5 Universitas ternama seperti Universitas Gadjah Mada (Yogyakarta), Institut Pertanian Bogor (Bogor), Universitas Airlangga (Surabaya), Universitas Udayana (Bali) dan Universitas Syiah Kuala (Aceh) yang sudah lama  mendirikan FKH dan mencetak dokter hewan Indonesia akhirnya Universitas Brawijaya (Malang) membuka FKH pada tahun 2008 sebagai angkatan pertama, Universitas Hasanudin (Makasar) dan Universitas Cendana (NTT) di tahun 2010,  Universitas Wijaya Kusuma (Surabaya) menajadi salah satu Universitas Swasta yang menyediakan prodi FKH ini.

Lalu bagaimana bisa masuk di salah satu Univeritas ini ? Ini juga menjadi pertanyaan, jawaban nya sederhana saja yaitu IKUT UJIAN MASUK, sederhana memang, tapi proses meraihnya yang cukup sulit, karena kita diseleksi secara nasional artinya kita bersaing dengan banyak orang bahkan jutaan. Saya pun merasakan hal yang sama, ditahun ketiga duduk di bangku SMA saya belajar lebih keras, karena kemampuan saya tidak sehebat teman-teman yang lain.

Saran saya, belajar lah lebih tekun, daya juang menjadi modal yang harus dimiliki. Dan yang terpenting Doa, tentu saja semua sudah diatur oleh Tuhan (Allah SWT), minta restu kepada kedua orangtua. Semua yang terjadi pasti sudah diatur yang terbaik buat kita.

Jangan putus asa, banyak jalan menuju Roma (begitu katanya) jangan putus asa karna gagal di satu tes, lakukan semua tes, daftar di setiap kesempatan SNMPTN, SBMPTN, Ujian masuk mandiri.

Karena saya percaya, Hasil tidak akan menghianati usaha.

2. Bagaimana Sistem Kuliah di FKH ? , Berapa lama ?

Saya akan sharing sedikit pengalaman kuliah saya di FKH UGM, mungkin bisa membantu untuk gambaran luar nya saja, bagi kalian yang sudah diterima, lebih jelas akan disampaikan saat OSPEK, saya sarankan untuk mengikuti OSPEK, tenang saja, ospek bukan hal yang mengerikan atau se'menyebalkan' yang bisa dibayangkan. pengalaman saya dulu saat ospek, saya semakin berapi-api (semangat) untuk meraih gelar ini, karena pertanyaan saya sedikit banyak terjawab saat ospek.

Diatas adalah gambaran singkat. Kegiatan kuliah sama kayak sekolah umumnya, penyampaian materi dikelas, lalu tiap mata kuliah ada praktikumnya, diakhir semester ada ujian. Sistem perkuliahan sekarang tentu berbeda dengan saya dulu, yang masih memakai sistem blok, tidak usah dibahas masalah perbedaan nya. Yang terpenting intinya 3 poin sebelumnya, oh iya ditambah kelas diskusi yaitu kelas menyampaikan pendapat atau pengetahuan kita didepan rekan-rekan kelas kita tentu saja terdapat dosen yang akan membimbing jalannya diskusi. Jika lancar selama 4 tahun kita akan memperoleh gelar dibelakang nama kita, gelar sarjana.

Pendidikan selanjutnya yaitu pendidikan profesi/ Koas selama 1,5 tahun jika lancar. Jika kita tidak melalui program ini kita tidak berhak menyandang gelar dokter ataupun menangani kasus.

3. Apa kuliah di FKH harus suka hewan ?

Sebenarnya ini tidak termasuk dalam syarat masuk di fakultas ini, jika kebetulan suka hewan lebih baik, jika tidak tidak menjadi masalah karena nanti akan terbiasa, setiap praktikum pasti berhubungan/ berinteraksi dengan hewan. Bisa karena terbiasa, mungkin seperti itu. Ada juga yang bertanya, "kak aku takut darah, bisa gak ya ?" jawaban nya sama seperti harus suka hewan apa tidak, sejujurnya saya dulu takut darah, tapi lama kelamaan tetep takut darah, tapi darah manusia hehe. Saya sudah melawan fobia saya terhadap darah, tapi darah hewan saja, karena sudah menjalani praktikum selama kuliah dan menangani beberapa kasus jadi saya terbiasa. Darah sendiri? saya masih merinding.

4. Berapa biaya kuliah FKH ?

Biaya kuliah mungkin mengalami perubahan tiap tahunnya, sistem nya pun sudah berubah dari waktu saya kuliah dulu, Sekarang menggunakan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) yaitu uang kuliah yang ditentukan berdasarkan jumlah total penghasilan orang tua. Ada juga yang bertanya "kak, ini sudah termasuk uang praktikum dll ?" Setahu saya ini sudah include biaya dll, jadi satu semester hanya cukup membayar UKT saja untuk perkuliahan selama satu semester.

Ini sebagai gambaran untuk biaya kuliah tahun 2016 :)

jika dibandingkan dengan sistem biaya kuliah dahulu memang berbeda, dulu saya satu semester spp cuma 500 ribu ditambah biaya SKS kira-kira 2 juta satu semester. Banyak yang mengeluh memang, tapi perubahan memang harus kita jalani, saya mengambil sisi positif dari sistem ini, yang memiliki kekurangan biaya menjalani perkuliahan karena dengan adanya sistem ini, seperti subsidi silang. Jika merasa kurang, di universitas saya dulu banyak program beasiswa yang bisa diikuti, dengan syarat tentunya,prestasimu harus baik. Maka dari itu teruslah belajar :)

5. Apa aja mata kuliah di FKH ?

Banyak yang bertanya masuk FKH harus pinter di bidang apa. Menurut saya harus pinter semua, karena tes tertulis masuk universitas semua mata pelajaran diujikan bukan?. Bukan berarti kamu harus jago semua, saya pun tidak begitu, yang terpenting semua rata-rata saja, bisa semua. 

Nah ketika sudah terdaftar masuk, hmm mungkin yang terpenting biologi atau lebih tepatnya menghapal. Karena semua mata kuliah tidak lepas dari hapalan, saya dulu sempat berpikir lebih baik saya dulu masuk IPS karena secara mata pelajaran banyak menghapal, dan saya lebih senang berhitung dan menalar rumus tapi setelah saya pahami kembali, belajar menjadi dokter bukan hanya menghapal, tapi penalaran yang dibutuhkan, sehingga teman-teman IPA menjadi pilihan untuk masuk di fakultas ini. Memahami dasarnya, saya rasa itu menjadi hal yang harus dilakukan diawal.

Tenang saja, ada bagian hitung-hitungan di kuliah Epidemiologi, saya suka bagian ini saat kuliah dulu. kembali melihat angka jadi hal menyenangkan :)

Berikut beberapa daftar mata kuliah yang dipelajari selama kuliah

1. Anatomi : Makroanatomi, Mikroanatomi
2. Mikrobiologi
3. Patologi
4. Patologi Klinik
5. Reproduksi
6. Farmakologi
7. Epidemiologi
8. Kesmavet (Kesehatan Masyarakat Veteriner)
9. Ilmu Penyakit Dalam
10. Nutrisi
11. Bedah
12. Radiologi

6. Apa aja kesulitan selama kuliah ?

Semua pasti memiliki kesulitan, dan masing-masing individu memiliki taraf sulit yang berbeda. Saya pribadi, hal sulit yang saya alami adalah masalah adaptasi lingkungan (saya share ditulisan saya sebelumnya), masalah membagi juga harus pinter-pinter karena akan ada banyak tugas dan praktikum yang bisa menyita waktu. Tapi setelah dijalani, kuliah terasa menyenangkan, kuliah di FKH tidak melulu kuliah, kita bisa ikut UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) mungkin sejenis ekskul kalau disekolah, disana bisa refresh kembali pikiran suntuk kuliah, bertemu banyak teman.

7. Koas itu apa sih ?

Koas singkatan dari koasistensi.  Pendidikan profesi setelah mendapat gelar sarjana yang kita ambil dan jalani demi meraih gelar dokter hewan didepan nama kita, mungkin sederhananya seperti itu. Berbeda dengan kuliah, yang melulu tentang materi, koas adalah praktek nya, kasus sesungguhnya. Mungkin bagian menyenangkan nya kita dibilang Dokter Muda, sudah bisa melihat kasus didepan mata, penanganan tentu masih dibawah dokter senior. Di koas kita akan dibagi perkelompok, jadi kita akan bersama kelompok kita dari awal bagian sampai akhir, dari mulai awal kasus hingga ujian tiap bagian. Maka kerja tim sangat dibutuhkan disini. Jika lancar akan menempuh kurang lebih 1,5 tahun untuk mencapai gelar drh.

Mungkin saya akan menulis bagian ini sendiri di tulisan yang lain :)

8. Apa aja sih pekerjaan dokter hewan ?

Pertanyaan ini pasti ditanyakan, prospek kerja, karena tak banyak orang yang meremehkan profesi ini. Hingga sekarang saya bangga dengan profesi ini :)

Lapangan pekerjaan dokter hewan di 110 negara :

1. Food tecnology
2. Food inspection
3. Food hygine
4. Consumer protection
5. Laboratorium
6. Legislation
7. Artificial Breeding
8. Zoos
9. Laboratory animal
10. Animal welfare
11. Zoonosis
12. Medicine
13. Clinical Health Care
14. Disease control
15. Exotic disease
16. Quarantine
17. Livestock and animal product
18. Aquaculture
19. Wildlife
20. Environmental protection
21. Nutrition
22. Parasitology
23. Teaching
24. Research dan development
25. Livestock marketing
26. Publication
27. Economics
28. Import animal production
29. Epidemiology
30. Livestock industry organization
31. Administration
32. International cooperation
33. Professional organizations

• Praktisi Hewan Kesayangan : ini bisa menjadi pilihan kalian yang berminat di ranah pekerjaan ini, menangani hewan kesayangan seperti anjing, kucing dll. Bisa praktek dirumah (menjadi dokter hewan praktek mandiri), tempat praktek dokter hewan bersama, di klinik hewan, atau di rumah sakit hewan
• Praktisi Hewan Besar : Lebih terfokus pada ternak, seperti sapi, kambing. Bisa praktek dirumah (praktek mandiri) biasanya sistemnya house call (dokter yang visit pasien) cocok untuk yang hobi jalan tidak suka berdiam diri dirumah, bekerja di livestock
• Perunggasan : biasanya pada industri perunggasan seperti ayam petelur, pedaging, hingga menjadi produk yang siap kita konsumsi
• Praktisi satwa liar : yang suka petualangan, tantangan pasti menjadikan ini pilihan, Bidang ini penuh adrenalin dan pengalaman di alam. Bisa bekerja di kebun binatang/taman safari, badan/lembaga yang concern dibidang konservasi satwa liar  seperti BOS(Borneo Orangutan Survival Fondation, COP (Centre Orangutan Protection) dll. Biasanya proyek-proyek dibidang ini bekerjasama dengan pihak luar negri.
• Food industry : di industri produksi pakan hewan ataupun produk asal hewan 
• Industri Obat : Perusahaan obat hewan dan manusia pun membutuhkan staf dengan latar belakang seorang dokter hewan
• Pendidikan : menjadi tenaga pendidik di dunia pendidikan
• Karantina : bagian dari pemerintahan yang menangani masalah lalu lintas hewan ataupun produk asal hewan
• Dokter hewan kepolisian/militer : menjadi bagian pembela tanah air lewat profesi ini sungguh menjadi kebanggaan. Ada yang tau Kapten drh Joko Suranto ? mungkin bisa googling kalau sedang senggang
• Peneliti 
• Pemerintahan : bekerja sebagai pegawai negri sipil

9. Berapa Gaji Dokter Hewan

Pertanyaan ini sebenarnya sangat sensitif, tapi sering ditanyakan. Karena banyak orang tua yang selalu menghawatirkan kehidupan anaknya kelak. Yang saya percaya bahwa profesi ini sangat dihargai, di mata manusia maupun Tuhan Allah SWT. Untuk hitungan angka saya rasa cukup dan jika ditambah rasa syukur maka hitungannya lebih untuk saya. 

Baiklah saya rasa sekian dari saya, jika terdapat kesalahan di tulisan ini bisa tulis dikomen saya terbuka untuk kritik dan saran yang membangun :)